KUPANG,LIPUTANNTT.com,Kota Kupang saat ini menghadap masalah kebersihan lingkungan yang semakin parah. Tumpukan sampah terlihat di hampir setiap kelurahan menimbulkan dampak bau menyengat, serta menciptakan polusi lingkungan yang mengancam kesehatan warga kota Kupang dan sekitarnya.
Pemuda Lingkungan Kelurahan Penkase Oeleta Kecamatan Alak Kota Kupang, melaksanakan aksi peduli lingkungan dengan melaksanakan Bhakti sosial pembersihan di lokasi TPU Keluarga Penkase dan disepanjang ruas Jalan Baru (JB) yang terkonsentrasi di patung Abraham Baitanu Alak
Koordinator Pemuda Lingkungan Penkase Alfred Baitanu,S.H, menyampaikan kepada media ini bahwa disepanjang ruas jalan dari kelurahan Manutapen menuju ruas jalan baru (JB) ke patung Abraham Baitanu di kelurahan Penkase Oeleta Kecamatan Alak Kota Kupang terdapat banyaknya sampah yang bertebaran yang dibuang oleh oknum masyarakat yang tidak bertanggung jawab terhadap kebersihan lingkungan di sepanjang jalan, dan juga banyaknya dahan/ranting pohon yang terbentang dijalan Sehingga menghambat arus Lalu lintas yang melintas di sepanjang jalan tersebut." Ujar Alfred.
Lanjutnya lagi Selain disepanjang ruas jalan baru, Pemuda Lingkungan Penkase juga melaksanakan pembersihan di sekitar perkantoran Kelurahan Penkase Oeleta, kantor kecamatan Alak dan beberapa tempat umum lainnya untuk menjaga kebersihan dilingkungan agar wilayah Penkase tetap terjaga dan terhindar dari berkembangnya nyamuk Deman Berdarah DBD di lingkungan kelurahan Penkase oeleta." Tandasnya.
Lebih lanjut Alfred berharap kepada Walikota dan wakil walikota Kupang yang baru untuk memberikan perhatian khusus terhadap kebersihan kota Kupang kota kasih agar ada perubahan nyata, dan masyarakat harus diberikan pemahaman tentang bagaimana menjaga kebersihan lingkungan yang baik." harap Alfred(*)
